Unifikasi Sistem Peradilan di Tunisia
DOI:
https://doi.org/10.51729/sakinah21621Kata Kunci:
Karakteristik, Sistem, Pradilan Agama, TunisiaAbstrak
Tunisia merupakan Negara dengan jumlah penduduk yang beragama islam mencapai sekitar 98%. Pada tanggal 1 Juni 1959 Tunisia telah mengesahkan Undang-undang Dasar yang secara tegas menyebutkan bahwa dalam pasal 1 Tunisia adalah Negara yang berdasarkan agama Islam. Akan tetapi Tunisia sendiri dalam prakteknya hukum lebih radikal ke hukum barat. Penelitian ini bertujuan agar dapat memahami karakteristik Peradilan Agama di Tunisia dan sistem Peradilan Agama di Tunisia. Adapun dalam penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan (library research) yang merupakan teknik pengumpulan data dengan cara melakukan penelaahan dari berbagai sumber ilmiah, seperti: jurnal, buku dan lainya. Adapun hasil dari penelitian ini adalah pertama, karakteristik Peradilan Agama di Tunisia. Hukum yang berlaku di Tunisia lebih radikal ke Hukum barat, begitupun sistem pradilannya. Hal ini disebabkan oleh pemikiran-pemikiran barat yang telah mempengaruhi pola pikir ahli hukum Tunisia dan undang-undang yang pertama kali disusun pasca merdeka lebih cendrung ke hukum barat. Kedua, Sistem peradilan di Tunisia terbagi menjadi 3 bagian, yaitu; Pengadilan Tingkat Pertama, Pengadilan Tingkat Banding dan Pengadilan Tingkat Kasasi dengan berlandaskan kepada Majjalat al-Ahwal Al-Syakhsiyah atau disebut juga dengan MAS.
Unduhan
Referensi
Agustina, Elta, Asasriwarni, Z. (2023). Ekisitensi Sistem Peradilan Agama dan Sistem Pemerintahan di Negara Tunisia. Arjis, 2, 1–16.
Ahmad Tholabi Kharlie dan Asep Syarifuddin Hidayat. (2011). Hukum Keluarga di Dunia Islam Kontemporer. UIN Jakarta.
Amfiteater El Jam. (2022). Id.Wikipedia.Org.
Amouri, B. (2018). Tunisian Judical System: A Continuous Progress Toward The Judical Independence. 2(3), 1–9.
Ash-shakhshiyyah, M. A. L. A., & Permana, D. A. (2020). Majallah Al Akhwāl Ash-Shakhshiyyahdan Pembaharuan Hukum Keluarga di Tunisia Dede Ahmad Permana 1. Studi Gender Dan ANak, 1917, 1–18.
Bancin, R. L. (2018). Hukum Keluarga Islam Di Indonesia. Jurnal: Penelitian Medan Agama Vol. 9, No. 2, 283–308.
Black, A. (2006). Pemikiran Politik Islam dari Masa Nabi Hingga Kini.
Darmawijaya, E. (2015). Poligami dalm hukum islam dan hukum positif Vol. 1, No. 1, Maret 2015 | 27. Gender Equality: Internasional Journal of Child and Gender Stidies, 1(1), 27–38.
Favian, D. (2022). Referendum Konstitusi dan Potensi Perubahan Sistem Pemerintahan Tunisia. Indonesia.Id.
Fitria, V. (1951). The Law of Family Rights. 1–15.
Harun, M. (2016). Reformulasi Kebijakan Hukum Terhadap Penegakan Hukum
Pidana Pemilu Dalam Menjaga Kedaulatan Negara. Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan Hukum Nasional, 5(1), 101–116.
Hasbiyallah, H. (2021). Gerakan reformis di Tunisia : Studi Pemikiran Khaeruddin Pasya At-Tunisi. Jurnal Tamaddun : Jurnal Sejarah Dan Kebudayaan Islam, 9(2). https://doi.org/10.24235/tamaddun.v9i2.9122
Huda, M. (2017). Ragam Bangunan Perundang-undangan Hukum Keluarga di Negara-Negara Muslim Modern (Kajian Tipologis). Jurnal Al- Manhaj, XI.
Islam, D., Era, D., & Pada, M. (2012). Dunia Islam di Era Modern pada Masa Tunisia. Adabiyah, XII, 14–22.
Lathifah, M. (2019). Politik Hukum Keluarga Islam di Tunisia. Al-’Adl, 12(1), 307–326. https://doi.org/10.21154/syakhsiyyah.v2i2.2598
Munadziroh, S. (2012). Pembaruan Hukum Keluarga di Tunisia. Academia.
Noviana, L. (2021). Rekonstruksi Hukum Keluarga di Negara Muslim Modern Kajian Feminist Legal Theory di Tunisia dan Indonesia. Q-Media.
Profil di Negara Tunisia. (2023). Ilmupengetahuanumum.Com.
Rachmatulloh, M. A. (2021). Studi Hukum Keluarga Islam Di Tunisia. Al-Syakhsiyyah: Journal of Law & Family Studies, 2(2), 307–326. https://doi.org/10.21154/syakhsiyyah.v2i2.2598
Rahmat, A. (2014). Kompleksitas Hukum Keluarga Islam di Tunisia. Jurnal Al Muqaranah, V(1), 29–54.
Ranuwijaya, U., & Husna, A. (2016). Pembaharuan Hukum Keluarga Islam di Indonesia dan Tunisia (Studi Implementasi Ketentuan). Saintifika Islamica: Jurnal Kajian Keislaman, 3(1), 63–82.
Sukandi, A. (2016). Politik Bourguiba Tentang Hukum Keluarga Di Tunisia (1957-1987). Asas, 8(2), 99–109.
Tahir, M. (2008). Hak-hak Perempuan dalam Hukum Keluarga Syiria dan Tunisia). Al-Mawarid, 18, 203–226. https://doi.org/10.20885/almawarid.vol18.art4
Touchen, D., & Zimbris, A. (2017). A Guide to the Tunisian Legal System. Www.Nyulawglobal.Org.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.